Monday, December 14, 2015

Sedikit tentang Kizhi Pogost..

Baru saja menyelesaikan 'Pree-vyet!!!Rusia terbitan PT. Elex Media Komputindo-nya Gramedia.. Ternyata, ada beberapa hal yang masih terngiang-ngiang di pikiran saya, salah satunya adalah Preobrazhenskaya. Pertama kali membacanya, saya sudah terpikat dengan nama ini. Entah kenapa, buat saya pribadi, nama-nama yang berbau Rusia selalu terdengar eksotis.. indah.. menyihir.. ;)

Jujur saja, untuk yang mengaku-ngaku suka banget sama Rusia, saya sedikit malu baru mengetahui kenyataan ternyata ada bangunan keren nan indah di salah satu pulau kecil di negerinya Masha itu.. Hadaaaaaaaaaah :D

So, saya pun ber-googling ria mencari informasi lebih detail tentang Preobrazhenskaya. Oh, iya, Preobrazhenskaya ini adalah nama dari sebuah gereja kuno di Rusia. Ternyata, situs yang membahas bangunan ini cukup banyak juga yaa.. (senangnya.. 😍).

Nah, dari sekian web yang saya baca, pembahasan tentang Preobrazhenskaya secara umum merujuk pada Kizhi Pogost.. Apa sih itu? Well, ringkasnya, Kizhi Pogost adalah situs bersejarah di Rusia yang sudah diakui UNESCO sebagai salah satu warisan dunia sejak tahun 1990. Situs ini terletak di Pulau Kizhi, pulau kecil yang terdapat di Danau Onega. Secara geografis, pulau ini termasuk ke dalam wilayah Republik Karelia. Nama Kizhi sendiri berasal dari kata Kizat, ada juga yang mengatakan Kizansuari yang artinya social gathering atau island of games. Terjemahan lainnya adalah place of public merrymaking a.k.a tempat  untuk kemeriahan dan keramaian.

Di tahun 1950an, sejumlah bangunan kayu bersejarah dari berbagai tempat di Karelia dipindahkan ke pulau ini dengan tujuan pemeliharaan agar lebih terawat. Mungkin jika dipusatkan dalam satu tempat, proses pemeliharaan bangunan-bangunan kayu tadi lebih mudah sepertinya. Anyway, dengan adanya pemindahan tersebut, pulau Kizhi menjadi layaknya sebuah open-air museum atau museum terbuka yang selain indah, pastinya keren banget! :) :)


Pulau Kizhi dengan landmark utamanya Kizhi Pogost

Salah satu bangunan yang dipindahkan adalah gereja St.Lazarus yang dibangun tahun 1390. Berasal dari Murom Monastery, gereja ini merupakan gereja kayu tertua di Karelia.

Gereja kayu St. Lazarus (credit:www.alamy.com)

Dengan adanya pemindahan tersebut, kini sudah lebih dari 80 bangunan kayu dengan berbagai macam struktur tersedia di pulau Kizhi mulai dari rumah-rumah tradisional, lumbung, penggilingan, gereja, kincir angin hingga menara lonceng plus berbagai macam artefak dan manuskrip kuno. Sebenarnya agak panjang juga sih membahas pulau Kizhi, mulai dari asal-usul, perkembangan populasinya, kebudayaan masyarakatnya, koleksi-koleksinya sebagai sebuah museum hingga yang cukup menarik yaitu catatan sejarah tentang pemberontakan besar-besaran para kaum petani masa itu (1769-1771) yang harus berakhir dengan penangkapan dan pengasingan para pemimpin pemberontakannya ke Siberia.

Jadi, sepertinya pembahasan tentang pulau Kizhi mesti di keep dulu. Biar jadi inisiasi buat cari buku atau artikel tentang pulau ini lebih komplit lagi..

Anyway, balik lagi sama Kizhi Pogost..

Situs ini terdiri dari dua buah gereja kayu dengan strukturnya yang unik dan detail banget. Dilengkapi dengan sebuah menara lonceng yang terbuat dari kayu juga, plus pagar yang mengelilingi ketiga bangunan tersebut, situs ini jadi bangunan yang paling eye-catching diantara semua bangunan yang ada. That's a Kizhi Pogost!

Kizhi Pogost

Menurut sejarahnya, dalam sebuah catatan disebutkan pada tahun 1563 sudah terdapat dua buah gereja dan sebuah menara lonceng yang berdiri tepat di situs Kizhi Pogost sekarang berada. Salah satu gerejanya memiliki atap yang berbentuk piramid. Sayangnya, di akhir abad 17, kedua gereja tersebut mengalami kebakaran.

Di tahun 1694, dibangunlah gereja Provoshkaya yang dibuat dengan satu buah kubah saja. Setelah mengalami rekonstruksi ulang beberapa kali sekitar tahun 1720-1749, hingga  pada tahun 1764 konstruksi bangunannya lebih dipercantik dengan membentuk desain atapnya yang menjadi sembilan buah kubah seperti sekarang. Tingginya mencapai 32 meter dengan kubah paling besar berada ditengah-tengah dan dikelilingi delapan kubah lain yang lebih kecil. Sebenarnya ada artikel lain yang menyatakan gereja ini punya 10 kubah. Kalau dilihat dari gambar dibawah, mungkin kubah yang ke-10 adalah satu kubah kecil yang berada di atap lain yang di bawahnya. Dengan dilengkapi pemanas ruangan, Provoshkaya menyelenggarakan pelayanan sepanjang tahun untuk jemaatnya terutama pada musim dingin.

Gereja Provoshkaya. Credit:www.123rf.com


Lain lagi dengan  Preobrazhenskaya. Gereja ini  memiliki 22 kubah yang membentuk piramida 6 tingkat dengan tingginya mencapai 37 meter. Berbeda dengan Provoshkaya, gereja Preobrazhenskaya (1714) hanya digunakan pada musim panas saja karena tidak memiliki heater. Dari buku yang saya baca dikatakan bentuk atapnya seperti bawang, saya sendiri lebih suka menyebutnya seperti kubah mesjid. Hmm.. Adakah kemungkinan bangunan tersebut dipengaruhi oleh kebudayaan Islam?

Anyway, yang menarik dari bangunan ini selain keunikan bentuknya, pada proses pembuatannya sang kreator tidak menggunakan satu paku pun! Selain itu,  (konon) alat yang digunakan hanya kampak saja dan sang pembuat membuang kapaknya ke danau ketika bangunan selesai dikerjakan supaya tidak ada yang bisa meniru karyanya. Maka, kalau boleh mengutip kalimat dalam buku Pree-vyet!!! Rusia, gereja ini benar-benar sebuah maha karya yang hebat, dibuat hanya dengan mata dan sensasi tangan.

Gereja Preobrazhenskaya

Akhirnya, situs Kizhi Pogost pun menjadi lengkap setelah menara lonceng yang tingginya mencapai 30 meter itu selesai dibangun pada tahun 1862. Situs ini dikelilingi pagar kayu sepanjang 300 meter yang  direkonstruksi tahun 1950an. Pintu masuk utamanya memiliki lebar 14,4 meter dengan tinggi mencapai 2,25 meter. Sedikit tambahan, pagar ini dibangun pertama kali pada abad ke 17. Pada masa itu, pulau Kizhi memang dijadikan salah satu pos pertahanan saat menghadapi invasi Swedia dan Finlandia.

Credit:http://assets.atlasobscura.com/media/

Dengan semua yang dimiliki situs ini, nggak salah kalau Kizhi Pogost layak menjadi satu dari sekian banyak tempat bersejarah untuk dikunjungi siapapun, termasuk saya, meski entah kapan :(

Hmmm.. Someday maybe.. Who knows?! πŸ˜†

P.s: Beberapa alamat web yang saya pakai sebagai sumber tulisan di atas..

• http://magic-ays.com/Ancient_Buildings/Kizhi.htm
• hkttps://en.m.wikipedia.org/wiki/Kizhi_Pogost
• http://www.britannica.com/place/Kizhi-Island
• http://indonesia.rbth.com/discover_russia/

Sebenarnya, ada juga beberapa situs lain yang saya baca, tetapi isinya kurang lebih sama dengan yang di atas dan cenderung lebih ringkas :D

Buat saya, bahasan dari wikipedia paling komplit sejauh ini, sayang, referensinya masih banyak dalam bahasa Rusia, belum ngertiii :(



Tuesday, December 1, 2015

Tentang κ³Ό (gwa)..

Hhmmmmm... Melihat kembali tulisan sebelumnya, ternyata sedikit memalukan kalau dibaca kembali😁. Kwaenchanaaa.. Na ije al geo gata πŸ˜†

Anyway, selain sedikit shameless, sepertinya ada juga hal yang bisa dibahas, salah satunya adalah kata konjugasi κ³Ό (gwa). Dari buku yang saya pakai sebagai panduan belajar tata Bahasa Korea, kata ini berarti ‘dan’. Pada dasarnya, κ³Ό (gwa) berfungsi untuk menghubungkan dua buah kata, sama halnya seperti dalam tata bahasa Indonesia misalnya; bumi dan langit, air dan api, kaki dan tangan, dst.

κ³Ό(Gwa) ini termasuk partikel yang memiliki dua bentuk. Bentuk lainnya adalah 와(wa). κ³Ό(Gwa) dan 와(wa) sama-sama memiliki arti ‘dan’, yang membedakan hanya penggunaannya saja. κ³Ό(Gwa) dipakai ketika mengikuti kata benda yang berakhiran konsonan. Sebaliknya, kata yang berakhiran vokal akan diikuti dengan 와(wa). Biar lebih jelas, bisa dilihat contoh berikut:

μš°μ‚°κ³Ό λͺ¨μž
(usan gwa moja) === payung dan topi
κ³Ό(Gwa)  mengikuti kata μš°μ‚° (usan) yang berakhiran konsonan –γ„΄(n)

μ½”μ½” 와 ν‚€ν‚€
(Koko wa Kiki) === Koko dan Kiki
와(wa) mengikuti kata μ½”μ½” (Koko) yang berakhiran vokal –α…Ÿα…©(o)

Oh,iya, ketika salah satu subjeknya sudah bisa dipahami apa atau siapa, si subjek itu bisa diabaikan dalam penulisan atau pun percakapan. Maksudnya bisa dilihat dalam contoh berikut:

킀킀와 μ½”μ½”κ°€ λ„μ„œκ΄€μ—μ„œ 책을 μ½μ–΄μš”
(Kikiwa Kokoga doseogwaneseo chaegeul ilgeoyo) === Kiki dan Koko membaca buku di perpustakaan

Dalam kalimat diatas, dengan menganggap Koko sebagai salah satu subjek yang sudah dipahami dalam konteks kalimat itu sehingga bisa diabaikan dalam penulisannya, maka kalimat diatas menjadi:

킀킀와 λ„μ„œκ΄€μ—μ„œ 책을 μ½μ–΄μš” (Kikiwa doseogwaneseo chaegeul ilgeoyo)

See? Koko(ν‚€ν‚€κ°€ )-nya tidak ditulis dalam kalimat. Nah, dalam kasus ini, maka arti 와(wa) berubah menjadi  ‘dengan’, sehingga kalau diterjemahkan kurang lebih menjadi:

(Koko) membaca buku di perpustakaan dengan Kiki.

Biar lebih dapet, bisa dilihat dialog berikut:

μ–΄λ¨Έλ‹ˆ (eomoni - ibu) : 뭐가 μ½”μ½” ν•΄μš”? (Koko lagi ngapain?)
μΉ΄μΉ΄ (Kaka) :  ν‚€ν‚€μ™€ λ„μ„œκ΄€μ—μ„œ 책을 μ½μ–΄μš” (lagi baca buku di perpustakaan sama Kiki)
(nb. Sama = dengan :D)

Jadi, the point is, partikel 와/κ³Ό yang berarti dan dapat diartikan juga sebagai dengan dalam sebuah kalimat atau percakapan tergantung konteks kalimat tersebut.

Sebagai tambahan, κ³Ό(Gwa)/ 와(wa)  umumnya dipakai pada komunikasi formal atau penulisan. Untuk percakapan informal atau bahasa sehari-hari biasanya yang digunakan adalah (이)λž‘ – (i)rang. Ini juga termasuk kedalam partikel yang memiliki dua bentuk. Maksudnya, kalau mengikuti kata berakhiran konsonan yang dipakai adalah μ΄λž‘(irang), sedangkan –λž‘(rang) dipakai setelah kata berakhiran vokal.

Satu lagi, partikel yang berarti dan (atau dengan) adalah ν•˜κ³ (hago). Berbeda dengan dua partikel sebelumnya,  ν•˜κ³ (hago) hanya memiliki satu bentuk artinya dapat mengikuti kata yang berakhiran baik vokal maupun konsonan.

p.s: Buat yang kebetulan baca tulisan ini, dan ternyata jago bahasa Korea, mudah-mudahan berkenan ngasih masukan yang positif.. Gomaweoyo😊

Thursday, November 26, 2015

μ†”μ§νžˆ, 세상과 λ‚œ μ–΄μšΈλ¦° 적 μ—†μ–΄*..(Sejujurnya, saya nggak pernah merasa cocok dengan dunia ini)..

For entire weeks, i was such a big loser in my horrible world..
It feels like no hope, no spirit, no good, nothing.. Eopseo..
I wish I could turn back time and... Booom! Be what i want today..
But no, if I can do that, and every single one in this world too, it must be a huge tangled.. Got what I mean?!

Ok.. Mungkin sebenarnya nggak sedramatis itu juga..
Hanya saja, saat ini sisi 'manusiawi' saya benar-benar sedang ingin dikasihani..😞

Dan tentu saja, saya sedang tidak berminat membahas tentang destiny, rasa syukur, tentang perjuangan hidup,  tentang after the rains there's a rainbow, after the darkness there will be a light atau kata-kata romantis lainnya yang selalu jadi reminder untuk tetap fight sama hidup.. Andwae.. Nggak..

For a while, saya hanya ingin meratapi hidup, menangisi kebodohan-kebodohan, menyumpahi orang-orang yang memuakkan dan menyebalkan, mengutuk mereka yang selalu mengerikan, and say a really goodbye to whose already gone...

I just wanna do that s*** things, because  μ†”μ§νžˆ, 세상과 λ‚œ μ–΄μšΈλ¦° 적 μ—†μ–΄... πŸ˜•

Hmmmm.. I think It's not a bad idea buat sedikit men-translate kalimat diatas untuk nambah-nambah kosakata, meski sedang galau akut dan harus buka-buka kamus lagi...yeah.. why not??😱

μ†”μ§νžˆ (soljikhi), 평화λ₯Ό μ• ν˜Έν•˜λŠ” μ‚¬λžŒμ΄μ—μš”.. (..Sejujurnya/honestly, saya pecinta kedamaian..)

μ•„λ¦„λ‹€μš΄  μ„Έμƒ (sesang) μ΄£μ•„ν•œλ‹€.. ( saya suka dunia yang indah)

λ‚˜λ„ μ•„λ¦„λ‹€μš΄  κΏˆλ“€ κ³Ό (gwa) μ΄£μ•„ν•΄.. ( Saya juga suka dengan mimpi-mimpi yang menyenangkan..)

κ·ΈλŸ¬λ‚˜, λ‚œ (nan) λ‚˜μ•½ν•œ μ‚¬λžŒμ΄μ—μš”.. (Tapi, saya orang yang lemah..)

 μ–΄μšΈλ¦° (eoullin) 것 무엇을 μ°Ύμ•„μ•Ό ν• μ§€ λͺ¨λ₯΄κ² μ–΄.. ( saya nggak tahu sesuatu atau hal apa yang pas/sesuai/cocok yang harus saya cari...)

μ§„μ§œ 배운 적 μ—†μ–΄ (jeog eopseo).. (Saya tak pernah benar-benar belajar..)

Itulah mengapa.. μ†”μ§νžˆ, 세상과 λ‚œ μ–΄μšΈλ¦° 적 μ—†μ–΄*... (Sejujurnya, saya nggak pernah merasa cocok dengan dunia ini.. I've never fit in with this world..)

*Salah satu lirik dalam Loser-nya Bigbang..

p.s: I did little adjustment  atau sedikit penyesuaian dalam menerjemahkan, mudah-mudahan nggak menyimpang dari grammar-nya.. So, buat yang kebetulan baca tulisan ini, dan ternyata jago bahasa Korea, mudah-mudahan berkenan ngasih masukan yang positif.. Gomaweoyo.

Sunday, October 11, 2015

ν•œκ±ΈμŒ ν•œκ±ΈμŒ.. Selangkah demi selangkah..

Kim Seo Hyeon adalah salah satu aktor Korea yang namanya populer setelah membintangi serial korea The Man Who Came From The Star. Tapi, kalau saya nggak salah, namanya mulai melejit ketika bermain dalam drama musikal Dream High..

Sebenarnya, saya nggak terlalu nge-fans sama aktor yg emang lumayan cute ini sii, tapi ada salah satu lagu yang dinyanyikannya di Dream High yang sampai sekarang masih sering saya putar, bahkan dalam momen-momen tertentu bisa jadi lagu kebangsaan alias diputar terus-terusan.. 😁

Yup! Dreaming! Judul lagu yang dibawakan Sam Dong (karakter Kim Seo Hyeon dalam Dream High) yang liriknya menurut saya bagus.. 😊
Intinya sii, lagu ini tentang pantang menyerah, kita nggak boleh berhenti melangkah untuk meraih mimpi-mimpi kita walaupun terkadang mimpi itu kerasa makin menjauuuuuuh buat diraih..
Salah satu lirik yang paling saya suka adalah ending dari reffreinnya..

μ–Έμ  κ°€ λ§Œλ‚  λ‚΄ κΏˆμ„ ν–₯ν•΄.. (eonjenga mannal nae kkumeul hyang hae), artinya kl. 'Suatu hari nanti, aku akan bertemu dengan mimpiku yang kutuju..'

Tapi, hari ini saya ingin belajar bahasa Korea dari salah satu baris yang lain dari lagu ini. Ini dia.. πŸ˜‰

ν•œκ±ΈμŒ  ν•œκ±ΈμŒ  μ˜€λŠ˜λ„  μ‘°μ‹¬μŠ€λŸ½κ²Œ  λ‚΄λ”›μ–΄μš”
(han georeum han georeum oneuldo chosimseureopke naediteoyo)
Terjemahannya kl. seperti ini.. 'Selangkah demi selangkah, hari ini aku melangkah dengan hati-hati..)

Ok, deh.. Saya akan mulai dengan dua kata pertama..

ν•œκ±°λ¦„ (han georeum)

ν•œ (han) atau ν•˜λ‚˜ (hana) = satu (Bhs. Ind.); one (Eng.)

Dalam bahasa Korea, ada dua sistem penomoran yaitu Native Korean Numbers (biar lebih mudah saya singkat dengan NKN) alias penomoran/bilangan asli korea dan Sino Korean Numbers (SKN) alias bilangan serapan dari angka cina. ν•œ (han) ini termasuk kedalam penomoran asli Korea.
Secara umum, NKN biasanya digunakan untuk penyebutan angka atau jumlah yang kecil. Dari angka 100 keatas, yang dipakai adalah SKN karena pada sistem NKN bilangannya yang saya tahu hanya sampai angka 99 saja. Anyway, sepengetahuan saya juga, pemakaian SKN untuk angka yang kecil pun sebenarnya tidak masalah.

Berikut adalah contoh dari NKN:
1 = ν•˜λ‚˜ (hana)
2 = λ‘˜ (tul)
3 = μ…‹ (set)
4 = λ„· (net)
5 = λ‹€μ„― (taseot)
9 = 아홉 (ahop)
10 = μ—΄ (yeol)
20 = 슀물 (seumul)
90 = 아흔 (aheun)
Dst..

Nah, sama seperti dalam  bahasa Inggris juga bahasa Indonesia, angka-angka yang besar seperti misalnya 99, terbentuk dari formasi sbb :

90 (sembilan puluh; ninety) + 9 (sembilan; nine) = 99 (sembilan puluh sembilan; ninetynine)

Dalam bahasa Korea pun demikian.

21= 20 (슀물) + 1 (ν•˜λ‚˜) = 21 (슀물 ν•˜λ‚˜)

Oh, iya, angka 1,2,3,4, dan 20 pada NKN akan mengalami modifikasi bentuk pada saat dipakai mengikuti kata bantu bilangan. Sama seperti bahasa Indonesia, Korea pun memiliki kata bantu bilangan yang beragam. Misalnya, untuk menunjukkan jumlah kertas, bahasa Indonesia menyebutnya lembar (cnth. 3 lembar kertas); untuk jumlah binatang disebut ekor (2 ekor macan), dsb. Kalo dalam bahasa Korea, ada beberapa contoh seperti berikut:
~  untuk menunjukkan jumlah lembar : μž₯ (jang)
~ untuk menunjukkan jumlah binatang : 마리 (mari)
~ untuk menunjukkan jumlah orang : λͺ… (myeong)

Ketika mengikuti kata bantu bilangan seperti tersebut diatas, angka 1,2,3,4 dan 20 berubah bentuk menjadi:
1= ν•˜λ‚˜ (hana) === ν•œ (han)
2 = λ‘˜ (tul) === 두 (tu)
3 = μ…‹ (set) === μ„Έ (se)
4 = λ„· (net) ===  λ„€ (ne)
20 = 슀물 (seumul) === 슀무 (seumu)

Contoh:
1 ekor kucing = 고양이 ν•œ 마리

  •  κ³ μ–‘이 (goyangi) = kucing
  • ν•œ (han) = satu ( tidak memakai ν•˜λ‚˜ - hana)
  • 마리 (mari) = kata bantu bilangan untuk menunjukkan jumlah binatang.


Sebenarnya, modifikasi bentuk ini nggak melulu digunakan hanya untuk mengkuti kata bantu bilangan saja, yang penting, angka-angka ini menunjukkan jumlah sesuatu, seperti:

Dua cinta = 두 μ‚¬λž‘ (tu sarang)

Untuk SKN dan kata bantu bilangan dalam bahasa Korea yang lebih detail lagi, mudah-mudahan ada kesempatan kapan-kapan untuk dipelajari..πŸ˜…

Kembali ke lirik lagu, setelah ν•œ ada kata 거름 (georeum) yang artinya langkah. Untuk kata benda yang satu ini, sepertinya tidak perlu dibahas panjang lebar, sehingga:

ν•œ (han)+거름 (georeum) = ν•œκ±°λ¦„ (han georeum) === satu langkah, selangkah (Bhs. Ind.); a step, one step (Eng.)

μ˜€λŠ˜λ„  (oneuldo)

μ˜€λŠ˜λ„ merupakan gabungan kata dari:

였늘 (oneul) + 도 (do) = μ˜€λŠ˜λ„  (oneuldo)

였늘 (oneul) secara harfiah berarti hari ini (Bhs. Ind.); today (Eng.). Kata ini merupakan salah satu contoh kata keterangan waktu. Contoh lainnya ada μ§€κΈˆ (jigeum - sekarang; now), λ“œλ””μ–΄ (deudieo - akhirnya; finally), 내일 (naeil - besok; tomorrow), dsb.

Sedangkan 도 (do) = juga, -pun ( Bhs. Ind.); even, also, too ( Eng.) 도 (do) disini berfungsi sebagai partikel untuk kata yang diikutinya. Salah satu contoh kalimat yang berarti 'juga' misalnya:

λ‚˜λ„ λ„ˆλ₯Ό μ‚¬λž‘ν•©λ‹ˆλ‹€  = Aku juga mencintaimu

  • λ‚˜ (na) = Saya, aku
  • 도 (do) = juga
  • λ„ˆ (neo) = kamu
  • μ‚¬λž‘ν•©λ‹ˆλ‹€ (saranghamnida) = mencintai


Dalam kalimat negatif, partikel 도  ini diterjemahkan kl. sebagai either dalam Bhs. Inggris. Misalnya:

λ‚˜ 컴퓨터가 μ—†μ–΄μš”. TV도 μ—†μ–΄μš”.

I don't have computer. I don't have TV either.

Saya tidak punya komputer. (Saya) juga tidak punya TV.

Selain itu, 도 (do) juga digunakan untuk menunjukkan makna penegasan atau dalam bahasa Inggris disebut dengan emphatic meaning seperti even.

So, kalo dilihat dari maksudnya, saya pikir pemakaian 도 (do) dalam kata μ˜€λŠ˜λ„ (oneuldo) pada lagu ini menunjukkan penegasan atau emphatic meaning pada 였늘 (oneul). Seperti penggunaan "juga" dalam kalimat berikut:

 Ayo pergi sekarang juga!

Jadi, mungkin nggak masalah πŸ˜… kalau saya tidak menuliskan 'juga' atau kata lain yang semakna pada penerjemahan dalam bahasa Indonesianya, sehingga:
였늘 (oneul) + 도  (do) = μ˜€λŠ˜λ„  (oneuldo) === hari ini (bhs. Ind.); even today (Eng.)

Oh, iya, sekali lagi makna 도 (do) diatas adalah sebagai partikel. Kalau 도 (do) sebagai noun alias kata benda artinya adalah provinsi atau distrik. Contohnya 바리도 (Bali-do) = Provinsi Bali.

μ‘°μ‹¬μŠ€λŸ½κ²Œ  (chosimseureopge)

Kata diatas berasal dari μ‘°μ‹¬μŠ€λŸ½λ‹€ (chosimseureopda) yang artinya hati-hati. Kata ini ditambahkan -게 (-ge) sehingga membentuk adverbial atau yang berfungsi sebagai kata keterangan. Kalau dalam bahasa Inggris seperti penambahan -ly pada sebuah kata sehingga termodifikasi membentuk adverb of manner kayak simply, easily, widely, beautifully, happily, dsb. Contoh kalimat dalam bahasa Inggris misalnya:

I can finish it easily. (Aku dapat menyelesaikannya dengan mudah).

She will live happily ever after ( Dia akan hidup dengan gembira/bahagia selamanya)

Contoh kalimat dalam bahasa Korea misalnya:

꽂이 μ•„λ¦„λ‹΅κ²Œ ν”Όμ–΄μš”  = Bunga-bunga bermekaran dengan indah.
아름닡닀 (areumdapta - indah; beautiful) + -게  = μ•„λ¦„λ‹΅κ²Œ (areumdapge) = dengan indah.

So, balik lagi ke μ‘°μ‹¬μŠ€λŸ½κ²Œ  (chosimseureopge), maka kata ini akan terbentuk sbb:

μ‘°μ‹¬μŠ€λŸ½λ‹€ (hati-hati) + -게  = μ‘°μ‹¬μŠ€λŸ½κ²Œ  (chosimseureopge) === dengan hati-hati ( bhs. Ind.); carefully (Eng.)

λ‚΄λ”›μ–΄μš” (naediteoyo)

Kata ini berasal dari kata kerja λ‚΄λ”›λ‹€ (naeditta) yang secara harfiah menurut kamus artinya melangkah maju, memajukan (Bhs. Ind.); advance, progress (Eng.); diberi akhiran -μ–΄μš” (-eoyo) sehingga membentuk λ‚΄λ”›μ–΄μš” (naediteoyo).

Sedikit membahas tentang akhiran, dalam bahasa Korea ada beberapa macam akhiran. -μ–΄μš” (-eoyo) termasuk akhiran yang digunakan dalam percakapan dalam bentuk halus/sopan (polite speech level) yang paling umum dan secara luas dipakai dalam berbagai situasi, misalnya ketika ngobrol dengan orang yang lebih tua, rekan kerja, teman, bahkan orang asing sekalipun.

Seperti dalam bahasa Sunda, dalam bahasa Korea ada akhiran yang berdasarkan tingkatan. Maksudnya, ada yang digunakan untuk situasi yang sangat formal (mis. rapat kantor, pidato, siaran TV, presentasi, upacara kenegaraan dsb.) seperti -μŠ΅λ‹ˆλ‹€/-γ…‚λ‹ˆλ‹€,  polite speech seperti -μ–΄μš” (-eoyo) yang sudah dijelaskan sedikit diatas,  lalu ada juga yang intimate level -μ–΄/-μ•„ (mis. teman yang sudah sangat dekat), dst.

Bentuk lain dari -μ–΄μš” (-eoyo) adalah -μ•„μš”(-ayo). Keduanya memiliki fungsi yang sama, tetapi berbeda dalam penggunaannya. -μ•„μš” (-ayo) dipakai jika akar kata dari kata kerja atau kata sifat diakhiri dengan bunyi vokal -μ•„(a) atau -였(o). Sedangkan -μ–΄μš” (-eoyo) untuk akar kata yang diakhiri bunyi vokal selainnya.

Tentang akar kata, dalam kamus bahasa Korea, kita bakal menemukan kata kerja maupun kata sifat yang selalu diakhiri dengan -λ‹€ (da). Mungkin sama halnya seperti dalam kamus bahasa Inggris dimana verb-nya selalu didahului 'to' (misal : to cook, to learn, dsb.). Nah, akar kata yang dimaksud adalah kata sebelum akhiran - λ‹€ (da).

Contoh penggunaan -μ–΄μš” /-μ•„μš” :

λ‚˜ ν•œκ΅­μ–΄λ₯Ό λ°°μ›Œμš”  = Saya belajar bahasa Korea

  • λ°°μš°λ‹€ (baeuda) = belajar (bhs. Ind.); to learn (Eng.)
  • akar kata: 배우 (bae-u)
  • Kata ini diakhiri dengan vokal -우 (-u), maka: 배우 + -μ–΄μš” = λ°°μ›Œμš” ( baeweoyo; 우+ μ–΄μš” berkontraksi membentuk μ›Œ -weo-)


λ‚΄ 집이 μž‘μ•„μš” = Rumahku kecil.

  • μž‘λ‹€ (chagda) = kecil (bhs. Ind.); small (Eng.) 
  • akar kata: μž‘ (chag)
  • Kata ini berhuruf vokal -μ•„ (a), maka: μž‘ + μ•„μš” = μž‘μ•„μš” (chagayo)

Dengan cara dan aturan yang sama, maka:
λ‚΄λ”›μ–΄μš” = melangkah
  • λ‚΄λ”›λ‹€ = melangkah
  • Akar kata = λ‚΄λ”›
  • Kata ini berakhiran vokal -이, maka λ‚΄λ”› + μ–΄μš” = λ‚΄λ”›μ–΄μš” (naediteoyo)
Akhirnya.. Setelah penjelasan per kata yang cukup panjang menurut sayaπŸ˜€, terjemahan lirik lagunya secara komplit kl. sbb.:


ν•œκ±ΈμŒ  ν•œκ±ΈμŒ  μ˜€λŠ˜λ„  μ‘°μ‹¬μŠ€λŸ½κ²Œ  λ‚΄λ”›μ–΄μš” (han georeum han georeum oneuldo chosimseureopge naediteoyo) === Selangkah demi selangkah, hari ini aku melangkah dengan hati-hati..
(Tanpa bermaksud mengurangi maksud lagunya, saya tambahkan demi biar lebih enak dibacanya.. 😁)

p.s: Buat yang kebetulan baca tulisan ini, dan ternyata jago bahasa Korea, mudah-mudahan berkenan ngasih masukan yang positif.. Gomaweoyo😊

Wednesday, September 23, 2015

..냐 μš΄λ³‘ 처럼.. Like my destiny..


Malas dan pelupa. Dua dari banyak penyakit karakter saya yang paling akut. So, untuk meminimalisir dua hal itu, supaya ada arsip yang bisa saya buka lagi kapan saja* (*asal ada akses internetπŸ˜€), saya bakal mulai menulis tentang apapun, once again, tentang apapun yang penting menurut saya (Ya, iya lah..Masa nurutin orang lain? :D), entah itu tentang apa yang sedang saya pelajari, buku yang sedang saya baca, sesuatu yang saya lihat, peristiwa yang saya alami, anything..

So, on my first writing, I'll start with korean..
Sudah lama jadi penikmat hal-hal yang berbau korea, sampai ikut-ikutan belajar bahasa korea, otodidak, sedikit-sedikit pulaπŸ˜…, hari ini, saya ingin belajar lagi dengan mengulang kembali materi apa yang sudah saya pelajari dulu, materi yang sedikiiiiiit itu.. :D

Dari salah satu drama favorit saya, 주ꡰ의 νƒœμ–‘ a.k.a Master's Sun, lagu berjudul Touch Love yang dinyanyikan 윀미래 (Yoon Mi Rae) adalah soundtrack yang masih sering saya putar hingga sekarang. So, hari ini saya akan belajar dari salah satu baris lagu itu..

Ini adalah salah satu reffreinnya:
...
만질 μˆ˜κ°€ 없어도 돼 (manjil suga eobseodo dwae)
μ•ˆμ„ μˆ˜λ„ 없어도 돼 (aneul sudo eobseodo dwae)
Lonely love
Yes, I love you
λ‚΄ 운λͺ… 처럼 (Yes, I love you nae unmyeong cheoreom)
그댈 λŠλ‚„ 수 μ΄μ¨μš” (geudael neukkil su isseoyo)

Dari reffrein diatas, salah satu baris yang akan saya bedah (ciee.. bedah..bahasanyaaa :D) adalah ..
λ‚΄ 운λͺ… 처럼 (nae unmyeong cheoreom = like my destiny = seperti takdirku).

Let's start!!

λ‚΄ - 운λͺ… - 처럼

#
λ‚΄ = nae : kata ganti kepemilikan untuk orang pertama tunggal seperti my- (contoh: my house) dalam bahasa Inggris atau -ku (rumahku) dalam bahasa Indonesia.
λ‚΄ sebenarnya adalah gabungan dari λ‚˜ (dibaca na artinya saya) dan partikel -의 (dibaca -eui) yang membentuk λ‚΄ (nae). 의 adalah partikel yang menunjukkan kepemilikan seperti suffix atau akhiran dalam bahasa Inggris " 's ", misalnya Koko's book (buku Koko).

Tentang partikel -의 (eui), mudah-mudahan lain waktu bisa dipelajari lebih detail lagi.. 😊

Oh, iya, λ‚΄ ini adalah kata ganti orang pertama yang bentuknya plain singular. Ada juga bentuk humble singular-nya yaitu 제 (je). Artinya mah sama saja -my- , hanya berbeda pada penggunaannya. Kalau yang -제 biasanya dipakai saat kita ngobrol sama orang yang setara tapi tidak kita kenal baik/dekat atau sama yang lebih tua.

λ‚˜ - na (plain) === μ € - jeo (humble) : saya, aku (Bhs. Ind.); I (Eng.)
λ‚΄ - nae (plain) === 제 - je (humble) : -ku (Bhs. Ind.); my-(Eng.)

λ‚˜ (na)+ 의 (eui) = λ‚΄ (nae) = my-   [μ•„ (a) + 의 (eui) berkonstraksi jadi μ•  (-ae)]
μ € (jeo)+ 의 (eui) = 제(je) = my-   [μ–΄ (eo) + 의 (eui) berkonstraksi jadi 에 (-e)]

#
운λͺ… (unmyeong) = takdir (Bhs. Ind.); destiny, fate (Eng.)

Untuk kata ini, sepertinya tidak perlu dibahas panjang-panjang, yak?! ;)

So, λ‚΄  μš΄λͺ… (nae unmyeong) = takdirku (Bhs. Ind.); my destiny (Eng.)

#
처럼(cheoreom) = seperti (Bhs. Ind.); like, as if (Eng.)

처럼 (cheoreom) adalah partikel yang dipakai untuk membandingkan sesuatu dengan yang lain, biasanya kalau dalam susunan sebuah kalimat ditempatkan setelah kata yang dibandingkan (yang jadi bahan perbandingan). Misalnya:

κ·Έ μ—¬μžκ°€  IU 처럼  μ˜ˆλ»μš” = Perempuan itu cantik seperti IU.

FYI,  ternyata ada partikel lain yang artinya kurang lebih sama dengan 처럼 (cheoreom) yaitu 같이 (gat-i).

Hmm.. sepertinya uraian diatas cukup dulu deh, karena saya pikir sudah cukup jelas. Sebagai conclusion, saya ingin ulang lagi kalimat yang dibahas..

..λ‚΄ 운λͺ… 처럼 (nae unmyeong cheoreom) = .. seperti takdirku = .. like my destiny.

Tambahan, buat yang mau, silakan coba link di bawah buat download lagunya. Saat saya posting tulisan ini, link-nya masih bisa dibuka..

https://drive.google.com/file/d/0ByB5FTlxzpecSVhLVHVvRWlJVEU/view

p.s: Buat yang kebetulan baca tulisan ini, dan ternyata jago bahasa Korea, mudah-mudahan berkenan ngasih masukan yang positif.. Gomaweoyo😊